Rabu, 18 Maret 2020

Apa itu GramaSurya?

GRAMASURYA adalah Badan Usaha Milik Muhammadiyah. Perusahaan ini didirikan atas keputusan Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Gramasurya diharapkan dapat menjadi lokomotif usaha bisnis di bidang percetakan, penerbitan, dan jenis usaha lainnya dalam lingkungan Muhammadiyah. Pendirian perusahaan ini merupakan bagian dari semangat dan amanah Muktamar Satu Abad Muhammadiyah, yang pada abad kedua ini Muhammadiyah diharapkan mampu berkiprah secara luas dalam gerakan ekonomi.

Dalam merintis usaha ini Pimpinan Pusat Muhammadiyah melibatkan beberapa Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) untuk berkomitmen melakukan penyertaan saham sekaligus menggunakan jasa perusahaan ini dalam pemenuhan kebutuhan cetak-mencetaknya. Potensi AUM yang terkait dengan usaha bidang percetakan dan usaha lainnya sesungguhnya sangatlah besar  yang selama ini kurang bersinergi dan sering menjadi objek sasaran perusahaan lain. Padahal jika amal usaha dan berbagai potensi Muhammadiyah disatukan maka akan menjadi kekuatan dan memberi manfaat yang besar. Kesadaran bersama akan pentingnya sinergi dan menghimpun kekuatan bersama antar sesama AUM itulah yang menjadi spirit dan modal dasar berdirinya perusahaan ini.

Sebagai bagaian persyarikatan muhammadiyah, Gramasurya tetap mengedepankan kualitas dan ketepatan waktu, RPS ( Remote Printing System ) merupakan sebagian kecil kelebihan perusahaan ini, yang mana kami dapat menerima file untuk dicetak dari mana pun tanpa harus mengantarkannya ke kantor PT. Gramasurya. Didukung dengan kecanggihan teknologi mesin cetak Speedmater Sheet, Computer to thermal plate, Mesin Bending, Mesin Lipat, Mesin srink dan berbagai ukurun mesin potong serta armada distribusi kami selalu memberikan hasil yang memuaskan bagi para customer.

Visi kami adalah Menjadi Perusahaan Persyarikatan yang Profesional, Terpercaya, dan Utama, didukung dengan mesin yang handal serta 85 sumber daya manusia pilihan, kami siap memberikan yang terbaik bagi customer. Dalam usia yang relatif muda, Gramasurya memiliki kesolidan yang tak pernah lepas hingga kini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar